Raden Mas Ngabehi Sri Hadidjojo lahir di Solo pada 22 Desember 1909; meninggal di Bandung pada 23 Februari 1970; dimakamkan di Astana Bibis Luhur, Solo. Pada zaman Belanda, karena berdarah biru, ia bisa bersekolah di MULO. Setelahnya ia mengabdikan diri sebagai guru. Ia juga mempelajari ilmu pedalangan dan menjadi dalang wayang kulit yang cukup mumpuni. Pada 1942 ia berhenti mengajar karena kemelut Perang Dunia II. Pada zaman kemerdekaan RI, ia bertransmigrasi ke Lampung dan dipercaya menjadi penilik sekolah di sana. Ia pun mendirikan SGB (Sekolah Guru Bantu) di Metro. Pada 1954 ia kembali ke Jawa dan menjadi kepala SMPN 1 Madiun, kemudian dimutasi menjadi kepala SGA (Sekolah Guru Atas) di Kebumen sampai pensiun. Di tengah kesibukannya mengajar, mendalang, dan membesarkan dua belas putra-putrinya dari dua istri, Srini dan Moekidjah, ia masih sempat meluangkan waktu untuk menulis.

Sejak 1952, ia telah menulis puluhan cerita, kebanyakan berbahasa Jawa. Buah karyanya yang pernah terbit adalah: Bandot Singajuda; Bareng Bubrah Marga Fitnah; Candikala; Dewi Anjar Merah; Djodho Kang Pinasthi; Enggoking Rasa Welas Asih; Gara-Gara Tanggul Djebol; Gendjer-Gendjer; Golek Kentjana; Kenjaring Surja Andadari; Kombak Kombul; Kudhi Patjul Dhinga Landhepe; Marga; Napak Tilas; Oh, Anakku; Pasien Ketiga; Putri Prembun; Sala Dadi Ler-Leran; Sembulihing Ati Perih; Serat Gerilja Solo; Setan Gundul Balekambang; Tutwuri Andajani; Warisan Kang Elok;dan Wewe Gombel Ngisor Kreteg.Novel di tangan Anda sekarang adalah karya terbesarnya yang pernah terbit pada 1960-an dengan judul Samber Njawa.

 

Sri Hadidjojo memegang teguh prinsip Jawa ojo dumeh (jangan mentang-mentang), karena apa pun yang melekat pada manusia adalah kepunyaan Gusti. Ia juga meyakini sesanti Sura dira jayaningrat lebur dening pangastuti (kekuatan angkara murka akan hancur oleh kebenaran). Para pembaca yang ingin berhubungan dengan keluarga Almarhum Sri Hadidjojo, yang merupakan keturunan Pangeran Sambernyawa dari jalur KGPAA Mangkunegara III, untuk mengenal sosok pengarang lebih jauh, bisa berkirim email ke: srihadidjojo@gmail.com.

 

 

0
0
0
0
WhatsApp chat